Cara Allah Mengampuni Dosa Kita

Do’a yang selalu terucap dari lisan kita setiap kali memohon pada Allah adalah do’a mohon keampunan. Hal ini menandakan bahawa sepanjang kehidupan manusia, kita tidak pernah lepas dari dosa dan kesalahan. Namun Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Dengan segala kebesaranNya, Allah akan mengampuni setiap dosa kecuali dosa syirik. Sebagaimana firman Allah dalam surat An-Nisa ayat 4 dan Hadith Riwayat At-Tirmidzi berikut ini

إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَغۡفِرُ أَن يُشۡرَكَ بِهِۦ وَيَغۡفِرُ مَا دُونَ ذَٲلِكَ لِمَن يَشَآءُ‌ۚ وَمَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱفۡتَرَىٰٓ إِثۡمًا عَظِيمًا

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” -QS An-Nisa [4]:48

“Wahai anak Adam, selagi engkau meminta dan berharap kepada-Ku, maka Aku akan mengampuni dosamu dan Aku tidak pedulikan lagi. Wahai anak Adam, walaupun dosamu sampai setinggi langit, bila engkau mohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku memberi ampun kepadamu. Wahai anak Adam, jika engkau menemui Aku dengan membawa dosa sebanyak isi bumi, tetapi engkau tiada menyekutukan sesuatu dengan Aku, niscaya Aku datang kepadamu dengan (memberi) ampunan sepenuh bumi pula.” -HR At-Tirmidzi & Hadith Hasan Shahih

Sumber Hadith Arba’in Oleh Imam An-Nawawi

Subhanallah Maha Suci Allah yang Maha Luas KeampunanNya. Adapun cara Allah mengampuni dosa manusia melalui berbagai jalan dan cara, diantaranya:

Istighfar

Istighfar boleh dianalogikan sebagai penghapus atau taip - Ctlr x yang biasa digunakan saat kita menulis atau menaip dikomputer. Kalau kita salah tulis pakai penghapus atau kalau taip kita guna Ctlr x agar tulisan bersih dan rapi bebas dari coretan. Demikian juga dengan istighfar, boleh digunakan untuk mengikis kekhilafan-kekhilafan kecil selama kita beraktiviti. Gunakanlah alat ini setiap hari, setiap waktu sepanjang hayat. InsyaAllah gubahan yang kita hasilkan selama hidup akan bersih dan rapi bebas dari kesalahan dan coretan. Dalam setiap aktiviti senantiasa sisipkan istighfar, mohon keampunan dari Allah, kerana tidak satupun dari kita yang luput dari khilaf dan dosa.

Bersusah Payah Dalam Mencari Rezeki Yang Halal

Dosa tidak saja terhapuskan melalui pahala ibadah-ibadah harian. Adakalanya Allah menghapuskan dosa kita atas usaha dan jerih payah kita dalam mencari rezeki yang halal. Setiap keletihan, kelelahan, dan setiap butir keringat yang dicucur keluarkan akan dihitung sebagai penebus dosa. Jadi jangan pernah menyerah dan berputus asa.

Mengikhlaskan Bila Terzalimi

Ikhlas adalah sifat terpuji dan mulia. Mengikhlaskan bila terzalimi dan tidak mengungkit-ungkit kesalahan orang lain adalah sifat orang-orang yang berjiwa besar. Allah akan mengampuni dosa orang-orang yang mengikhlaskan bila ia terzalimi dan hanya menyerahkan segala urusannya hanya pada Allah. Allah Maha Pengampun dan sungguh luas keampunanNya. Sepatutnya pulalah kalau manusia mempunyai sifat pemaaf. Maka maafkanlah….dan dapatkan keampunan dari Allah.

Bersusah Payah Dalam Mencari Ilmu

Allah memuliakan orang yang beriman dan berilmu beberapa derajat. Begitu utama kedudukan ilmu sehingga Allah memberi ganjaran penghapusan dosa bagi para pencari ilmu.

Sakit Dan Kemudian Bersabar Menjalaninya

Sabar adalah kekuatan. Saat sakit mendera raga, hati dan jiwa yang sabar menghadapinya akan dihapuskan dosanya oleh Allah. Dalam sebuah hadith Qudsi Allah berkata: “Ketika Aku timpakan musibah pada seorang hamba, lalu ia bersabar, sungguh Aku malu menghitung dosanya pada Hari Kiamat.”

Demikianlah sebahagian cara Allah mengampunkan dosa kita, Wallahualam. Perlu juga juga ditekankan disini bahawa dosa yang diampuni dengan syarat dan ketentuan berlaku. Diantaranya Taubat Nasuha.