Ilmu, Amal Dan Iman

بِسْمِ اللهِ الرَّ حْمَنِ الرَّحِيمِا

Assalamu'alaikum.....

Sesungguhnya Allah telah menjadikan kita manusia dengan mempunyai akal, hati dan nafsu.....

Akal digunakan untuk menilai yang mana baik, yang mana tidak. Menimbang yang mana halal yang mana haram….maka itu perlu pentingnya bagi kita untuk menuntut ilmu agar dapat membezakan diantara baik dan buruk, halal dan haram.

“Siapa yang keluar untuk menuntut ilmu maka dia berada di jalan Allah sampai dia kembali.”  -HR At-Tirmidzi)

“Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Qur’an dan yang mengajarkannya.” -HR Al-Bukhari

“Sedikit ilmu lebih baik dari banyak ibadah. Cukup bagi seorang pengetahuan fiqihnya jika dia mampu beribadah kepada Allah (dengan baik) dan cukup bodoh bila seorang merasa bangga (ujub) dengan pendapatnya sendiri.” -HR. Ath-Thabrani

Hati digunakan untuk merasa….muhasabah dan mengingati Allah tapi ingat, syaitan duduknya dihati…..membisikkan kata2 sangsi, mengajak kepada kemaksiatan.

Sabda Rasullullah SAW, “ Sesungguhnya dalam tubuh anak Adam terdapat segumpal daging. Jika ia baik maka baiklah tubuh itu seluruhnya , dan anggota-anggota yang lain akan menjadi baik pula. Ia adalah hati.”

“Allah menghukum kamu dengan apa yang dilakukan oleh hati kamu.” - QS.Al-Baqarah[2]:225

“Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati kamu akan dimintai pertanggungjawapan.” - QS Al-Israa[17]:36)

“Tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah mengetahui segala apa yang mereka sembunyikan.” -Q.S. Al-Baqarah[2]:77

Nafsu….itu anugerah Allah sebagai fitrah kehidupan kepada hambanya. Ia juga merupakan dugaan terhebat yang Allah lemparkan kepada kita.

Sabda Rasullullah SAW untuk mencukupkan bagaimana besarnya bahaya hawa nafsu:

“Bukanlah orang yang ggah berani itu lantaran dia cepat melompati musuhnya di dalam pertempuran, tetapi orang yang berani ialah orang yang boleh menahan dirinya dari kemarahan.” –HR Abu Daud

Rasullullah SAW bersabda:

“Tidak seorang pun di antara kita yang tidak bersyaitan, saya sendiri pun ada juga bersyaitan tetapi sesungguhnya Allah telah menolong saya menghadapi syaitan saya itu sehingga dia saya kalahkan.” -HR Ibnu Jauzi & Ibnu Abdurrahaman Salmi

Umar bin Khattab juga mendapat darjat yang hampir meningkat ini kerana Rasulullah SAW pernah bersabda kepada Umar:

“Demi Tuhan yan menguasa diriku di dalam tanganNya, tidaklah bertemu engkau dengan syaitan pada suatu jalan, melainkan menyingkirkan syaitan itu kepada jalan lain yang tidak engkau lalui.” -HR Muslim & Saad bin Abi Waqasy

Rasullullah SAW bersabda:

“Tidaklah beriman salah seorang dari kalian sehingga hawa nafsunya tunduk terhadap apa yg aku bawa.” – HR Imam Nawawi

Rasullullah SAW bersabda:

“Di kolong langit ini tidak ada tuhan yg disembah yg lbh besar dalam pandangan Allah selain dari hawa nafsu yg dituruti.” _ HR Imam Nawawi

Dengan adanya Ilmu, Akal boleh mengawal.

Dengan adanya Amal, Hati akan sentiasa bertasbih

Dengan adanya Iman, Nafsu boleh dibendung

Sesesungguhnya....

Dengan adanya ilmu, kita dapat beramal

Dengan beramal keimanan kita bertambah

Tapi bila tidak berilmu…maka akal akan hilang kawalan, hati menjadi buta, nafsu bermaharajalela. Maka pincanglah ummah, hilanglah segan, tiada lagilah malu…..kemaksiatan begitu rambang hingga menjadi umpama najis berselerakkan ditepi-tepi jalan….

Nauzubillahi minzaliq….

Ya Allah Ya Tuhanku, Ya Rahman Ya Rahim, Sesungguhnya Kau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, Kau peliharalah aku, anak cucuku, kaum kerabatku, sahabat handaiku, dan sekelian umat Islam didunia ini agar kami menjadi hambaMU yang berilmu, beriman dan beramal keranaMU, untukMU, demiMU…..

Sesungguhnya, ibadahku, solatku, puasaku, sedekahku, amalku hanya untukMU semata. Sesungguhnya, hatiku, jiwaku, jasadku, hartaku, anak cucuku, kaum kerabatku, sahabat handaiku, dan sekelian umat Islam didunia adalah HAK dan MILIKMU semata…..tiadalah aku memiliki suatu apapun melainkan KAU YA ALLAH. Tiada daya dan upayanya bagi diriku ini melainkan dengan keizinan dariMU…Amiin